ذَلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ * الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ
(Ayat di atas) juga berisi penjelasan bahwa meninggalkan berinfak merupakan kehancuran jika dibiasakan dan kemudian setelahnya diikutkan penjelasan terkait perintah berbuat baik yang merupakam predikat ketaatan yang paling tinggi”. (Ibnu Katsir, Tafsirul Qur’anil Azhim
Begitu juga ketika akan berwakaf, seorang waqif sangat dianjurkan untuk melaksanakan niat, baik dengan diikrarkan maupun dalam hati. Namun sebaiknya, waqif mengikrarkan secara lisan saat berwakaf Alquran sebagai wujud kesungguhan yang lebih nyata.
Al-Ma’idah Ayat 35 Mendekatkan diri kepada Allah memang kewajiban bagi setiap hamba karena membuat hati menjadi lebih tenang, hidup lebih berkah dan keistimewaan lainnya. Terdapat banyak cara untuk mendekat kepada Allah, salah satunya dengan bersedekah, termasuk wakaf.
Memberikan sedekah berupa Alquran untuk dibaca juga bagian dari upaya menghidupkan syiar Islam. Sebuah perbuatan baik yang mulia karena syiar Islam di muka bumi memang harus terus di hidupkan dan di jaga agar Islam selalu terdengar gaungnya.
Berinfaq juga bermaksud memberikan atau mengeluarkan infaq. Contohnya, "Dia akan tetap menginfaq sekadar yang mampu" atau "Seseorang yang menginfaq untuk mencari keredaan Allah" dan "Mereka akan menginfakkan semua keuntungan itu kepada ahli ibadat, ahli zuhud dan ulama".
Ia berharap infak tersebut dapat mengembangkan aksesbilitas umat Muslim tunanetra. Selain itu, Rendy pun berharap 600 mushaf tersebut dapat menjadi sumber inspirasi dan keberkahan.
Sementara itu, para sahabat yang tergolong miskin juga tidak mau kalah berlomba dengan sahabat yang kaya. Bahkan mereka yang miskin rela menjadi kuli di pasar demi memperoleh imbalan yang bisa mereka gunakan untuk berinfak. Para sahabat adalah contoh generasi terbaik yang selalu berusaha untuk bisa berinfak dan bersedekah di jalan Allah.
هَذِهِ فَرِيضَةُ الصَّدَقَةِ الَّتِي فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى المُسْلِمِينَ
إذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إلاَّ مِنْ ثَلاَثٍ : صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
Alquran yang di wakafkan termasuk dalam salah satu amalan jariyah yang di sebutkan oleh Rasulullah. Adapun beberapa amalan jariyah lain yang check here Rasulullah sebutkan yaitu ilmu yang di sebarluaskan, anak yang saleh, sungai untuk kepentingan umum, masjid dan bangunan untuk tujuan amal. Ganjaran yang kekal ini tentu menjadi motivasi yang besar bagi muslim untuk berwakaf.
إِنَّ الْمُصَّدِّقِينَ وَالْمُصَّدِّقَاتِ وَأَقْرَضُوا اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا يُضَاعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ أَجْرٌ كَرِيمٌ
Ayat ini mengandung anjuran untuk berinfak dalam berbagai bentuk kebaikan, serta berita gembira bahwa semua itu akan diganti atas karunia Allah Ta’ala.[nine]
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ